Selasa, 05 Juli 2011

BIMBANG

Oleh : Margita Widiyatmaka

ia datang, tepat kuterjaga cicak ketuk jendela,
    ' tek-tek-tek ... tak-tak-tak!"
kusibak gorden kuungkit nako, langit tercengang
kehilangan bulan dan bintangnya
dengan nama Allah yang mahaterang, mestinya
segelas air putih yang telah kusiapkan di meja sejak petang
segera kutanggak sampai tersisa endapan kapurnya
agar ia hilang

Gunungkidul, April 1988.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar