Oleh : Margita Widiyatmaka
Cinta-kasih yang putih-bersih
tak kenal letih bagi Sang Kekasih
cinta-kasih bila tak putih-bersih, bukan cinta apalagi kasih
badan tersiksa hati merintih
Cinta-kasih, cinta bersayap
tak pinta emas apalagi permata
rindu-merindu, harap-mengharap
rindu meratap, harap bertatap
setia menunggu, tak meragu
sedia "jibaku" :
jiwa-badanku untuk kamu
kepedihanku kepedihanmu
kesedihanku kesedihanmu
keprihatinanku keprihatinanmu
kegembiraanku kegembiraanmu
kebahagiaanku kebahagiaanmu
separo jiwaku separo jiwamu
separo badanku separo badanmu
Gunungkidul, 3 Oktober 2011.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar